TIPS ASYIK BELAJAR MENJELANG UJIAN
Sobat, masih ingat kan sama Al Khawarizmi, Al-Jabar, dan Ibnu Sina?? Tentu masih segar dalam ingatan kita sosok-sosok yang sangat berjasa di bidang ilmu pengetahuan ini. Al Khawarizmi, beliau adalah seorang penemu ilmu logaritma yang sampai saat ini kita pelajari. Lain halnya dengan Al Jabar, beliaulah yang menemukan salah satu cabang dari ilmu matematika yang diberi nama sama seperti namanya, yaitu ilmu Al Jabar. Dan, yang nggak kalah kerennya, yaitu Ibnu Sina yang di dunia barat lebih dikenal dengan nama Avicenna, adalah seorang dokter. Beliau merupakan “Bapak Pengobatan Modern” karena begitu banyak buku hasil karyanya yang dijadikan sebagai rujukan di bidang pengobatan selama berabad-abad.
Subhanallah, begitu banyak ilmuwan-ilmuwan muslim lain yang nggak kalah spektakuler. Sebut aja, Ibnu Rusydi, An Nawawi, Ibnu Khaldun, dll. Dan, sobat tahu nggak sih??? Kebanyakan dari para ilmuwan tersebut berjaya di saat usia mereka masih remaja. Maksudnya, pada usia2 remaja mereka, banyak yang telah mereka temukan dan mereka ciptakan. Sudah banyak pula sumbangsih mereka bagi dunia ilmu pengetahuan. Lalu gimana dengan remaja muslim di masa kini? Realitanya, semakin berkembangnya zaman, semakin menurun pula kualitas remajanya. Eits, jangan ngambek gitu donk! Emang faktanya seperti itu, guys. Coba aja lihat, saat ini, banyak banget remaja usia pelajar yang lebih sering en seneng menghabiskan waktu mereka buat main,nongkrong-nongkrong ga jelas dan juga berpacaran ketimbang belajar. Bahkan ada juga yang malah sibuk sms-an pas guru lagi nerangin di kelas. Gubraks! Parah banget tuh… Padahal, bentar lagi mereka kan pada mau ujian! Aduh, gimana masa depan mereka kalau di masa remajanya aja sudah gak terkendali.
Yup, mudah-mudahan, sobat BISMILAH nggak termasuk kelompok remaja kayak diatas tadi, ya..Tapi, ngomongin tentang ujian nih, mungkin bagi sebagian remaja, kata ‘ujian’ itu merupakan hal yang sangat dibenci dan ditakuti. Pasalnya, sekali gak lulus ujian, mereka harus mengulang lagi pelajaran selama 1 tahun. Belum lagi beban psikologis yang melanda pikiran akibat dari menanggung rasa malu yang nggak ketulungan. Tapi, walaupun dibenci ‘en ditakuti, ujian akhir akan sangat mempengaruhi masa depan kita nanti. Yang jadi pertanyaannya sekarang, yaitu gimana caranya supaya pas ujian nanti kita nggak gagal. Mungkin tips dibawah ini bias membantu sobat dalam menghadapi ujian akhir. Yuk, kita intip tips berikut ini…
1.Belajar itu memahami bukan sekedar menghapal. Yup, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal yang baru. Kita boleh hafal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihafal itu. Jadi sebelum menghafal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.
2.Membaca adalah kunci belajar.
Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali, jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
3.Mencatat pokok-pokok pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian.
4.Hapalkan kata-kata kunci
Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan
banyak. Sebenarnya hal itu bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
5.Pilih waktu belajar yang tepat
Waktu belajar yang paling enak adalah pada saaat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untik mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
6.Bangun suasana belajar yang nyaman
banyak hal yang bias membuat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bias pilih nasyid yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar, bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.
7.Bentuk kelompok belajar
kalau lagi bosan belajar sendiri, kita bias belajar bareng teman-teman. Tidak usah banyak-banyak karena enggak bakalan efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk dipelajari masing-masing orang. Lalu setiap orang secara bergilir menerangkan materi yang dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya.suasana belajar seperti ini biasanya seru dan kita dijamin bakalan susah untuk mengantuk.
8.Latih sendiri kemampuan kita
Sebenarnya, kita bias melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menungu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah Tanya ke guru.
9.Kembangkan materi yang sudah dipelajari Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.
10.Sediakan waktu untuk istirahat
Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk
Istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.
Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah untuk mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah kita pelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur (tak perlu detail) berarti kita sudah paham.
Mudah-mudahan dengan tips-tips yang oke punya ini, sobat bisa lebih bersemangat dalam belajar. So, be cool, smart and confident....
Remaja, Trauma, dan Keluarga
-
gaulislam edisi 893/tahun ke-18 (30 Jumadil Awal 1446 H/ 2 Desember 2024)
Waduh, ini berita
2 hari yang lalu